Selasa, 03 Mei 2016

Lexicology





Menurut Dr. Ali Al-Qasimy lexicologhy adalah: 

"Leksikologi atau ilmu kosakata adalah ilmu yang membahas tentang kosakata dan maknanya dalam sebuah bahasa atau beberapa bahasa. Ilmu ini memperioritaskan kajiannya dalam hal derivasi kata, struktur kata, makna kosakata, idiom-idiom, sinonim dan polisemi."

Dengan pengertian di atas, berarti Ali Al-Qasimy tidak membedakan antara istilah ilmu leksikologi (Ilm Al-M'ajim) dan ilmu kosakata (Ilm Al-Mufradat). Menurutnya, kajian kedua bidang studi tersebut adalah sama. Dengan kata lain, ilmu leksikologi merupakan perluasan dari ilmu mufradat yang bertujuan untuk menganalisis kosakata, memahami dan menafsirkan makna kata hingga ke tahap merumuskan makna kosakata yang baru dan fushah dan layak dimasukkan ke dalam kamus. Makna sebuah kata yang telah tercantum dalam kamus disebut dengan 'makna leksikon'.

menurut Hilmy Khalil, Leksikologi adalah Ilm Al-Ma'ajim Al-Nadzari, yaitu kajian teoritis tentang makna leksikal dalam sebuah kamus yang bahassannya meliputi: karakteristik kosakata, komponennya, perkembangan maknanya dan lain sebagainya. Karena itu, leksikologi terkadang juga digolongkan sebagai bagian dari ilmu semantik (Ilm Al-Dilalah) karena memang topok kajian dari kedua bidang studi tersebut hampir sama. Hanya saja, cakupan leksikologi lebih terbatas pada perwajahan kamus dan hal-hal yang berhubungan dengan isi kandungan kamus. 


Makna leksikal adalah makna yang sebenarnya,makna yang sesuai dengan hasil observasi indra kita, maka ia bersifat apa adanya, atau makna yang ada dikamus. Makna lekskal adalah makna yang dimiliki atau ada pada leksem meski tanpa konteks apa pun. Berbeda dengan makna gramatikal, makna gramatikal baru ada kalau terjadi proses gramatikal,seperti afiksasi (Hasil penambahan), reduplkasi (Hasil perulangan kata), komposisi (Susunan) atau kalimatisasi (. (Chaer, 2007:289).

Charles Canpenter Fries menyebutkan bahwa makna leksikal dan makna gramatikal termasuk ke dalam makna structural, Sementara linguis-linguis yang lain memakai istilah makna gramatikal (yang berbeda dengan makna leksikal) dalam arti yang sama. Ketiga macam makna yang berbeda itu adalah : a. makna unsur-unsur gramatikal (khasnya kelas-kelas kata minor dan kategori-kategori gramatikal sekunder). b. makna fungsi-fungsi gramatikal seperti : objek atau modifikator. c. makna yang berkaitan dengan pengertian-pengertian seperti : deklaratif, introgatif, atau imperative dalam klasifikasi tipe-tipe kalimat yang berbeda. (Lyon, 1995 :428).



Mungkin hanya itu saja yang bisa sampaikan, Kurang lebihnya saya memohon maaf jika ada kesalahan dalam pengetikan ataupun penerjemahan dari Bahasa Inggris ke Bahasa Indonesianya. See ya and Thanks......






SUMBER:
http://www.englishindo.com/2011/05/semantics-definisi-dari-para-ahli.htm



 

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar